Pesan QS Al Baqarah: 233 tentang Perintah Pemberian ASI Eksklusif

Pesan QS Al Baqarah: 233 tentang Perintah Pemberian ASI Eksklusif

Pesan QS Al Baqarah: 233 tentang Perintah Pemberian ASI Eksklusif
Ilustrasi Bayi. (Ils:Ana Fantofani/Siswi SMK Muhammadiyah 2 Surabaya)

Suaramuslim.net – Tidak ada asupan yang lebih baik untuk bayi selain ASI. Air susu yang diproduksi secara alami oleh tubuh ini memiliki kandungan nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang bayi, seperti vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak. Komposisinya pun lebih mudah dicerna ketimbang susu formula. Sudah banyak lembaga kesehatan dunia, seperti WHO dan UNICEF merekomendasikan ASI eksklusif kepada bayi. Banyak manfaat untuk bayi dan juga ibu yang didapatkan dari pemberian ASI eksklusif.

Apa itu ASI eksklusif?

ASI eksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi tanpa ada makanan tambahan cairan lain misalnya susu formula, segala buah, air teh, madu maupun tanpa ada makanan tambahan padat seperti halnya pisang, pepaya, bubur, susum biskuit dan hal lain yang sejenis sampai bayi berusia 6 bulan. Setelah bayi berusia 6 bulan, bayi kemudian diperkenalkan dengan makanan lain. Namun, sebaiknya pemberian ASI masih terus dilanjutkan sampai bayi berusia 2 tahun.

Air susu ibu (ASI) adalah sebuah cairan tanpa tanding ciptaan Yang Maha Kuasa untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi dan melindunginya dalam melawan kemungkinan serangan penyakit. Keseimbangan zat-zat gizi dalam air susu ibu berada pada tingkat terbaik dan mudah dicerna oleh bayi baru lahir. Bahkan dalam Islam dibahas mengenai perintah pemberian ASI Eksklusif yang dituliskan dalam Al Quran.

Dalam Al Quran surah Al-Baqarah Ayat 233 dibahas mengenai perintah memberikan ASI Eksklusif pada bayi.

وَالْوَالِدَاتُ يُرْضِعْنَ أَوْلاَدَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ لِمَنْ أَرَادَ أَن يُتِمَّ الرَّضَاعَةَ وَعَلَى الْمَوْلُودِ لَهُ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ لاَ تُكَلَّفُ نَفْسٌ إِلاَّ وُسْعَهَا لاَ تُضَآرَّ وَالِدَةُ بِوَلَدِهَا وَلاَ مَوْلُودُُلَّهُ بِوَلَدِهِ وَعَلَى الْوَارِثِ مِثْلُ ذَلِكَ فَإِنْ أَرَادَا فِصَالاً عَن تَرَاضٍ مِّنْهُمَا وَتَشَاوُرٍ فَلاَ جُنَاحَ عَلَيْهِمَا وَإِنْ أَرَدْتُمْ أَن تَسْتَرْضِعُوا أَوْلاَدَكُمْ فَلاَ جُنَاحَ عَلَيْكُمْ إِذَا سَلَّمْتُم مَّآءَاتَيْتُم بِالْمَعْرُوفِ وَاتَّقُوا اللهَ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرُُ233

Artinya:

“Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma’ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan” (Al-Baqarah [2]: 233)

Air susu ibu diproduksi karena pengaruh hormon prolaktin dan oksitosin setelah kelahiran bayi. Air Susu Ibu (ASI) adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein, laktosa dan garam organik yang disekresi oleh kedua kelenjar payudara ibu sebagai makanan utama bayi. Air susu ibu merupakan makanan pertama, utama, dan terbaik bagi bayi yang bersifat alamiah. Air susu ibu mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Manfaat memberikan ASI ekslusif kepada bayi adalah untuk mengurangi jenis penyakit ketika tumbuh dewasa. Pada sebuah penelitian ditemukan bahwa anak yang disusui pada saat anak-anak dengan ASI ekslusif maka akan mengurangi berbagai jenis penyakit seperti obesitas, hipertensi dan juga diabetes melitus tipe 2. ASI mengandung gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, dengan pemberian ASI eksklusif juga akan meningkatkan kemampuan otak. Inilah pentingnya ibu memberikan dukungan anak untuk mendapatkan ASI eksklusif.

Selain itu manfaat dari ASI ekslusif lainnya adalah sebagai berikut:

  1. ASI memberikan manfaat pada bayi karena mudah dicerna apabila ketika pencernaannya belum begitu sempurna (di bawah usia 6 bulan).
  2. ASI dapat menyempurnakan tumbuh kembang bayi. Bahkan ASI dapat membuat bayi sehat dan juga cerdas.
  3. ASI akan selalu ada pada suhu yang tepat sehingga tidak perlu dikhawatirkan akan membuat bayi terlalu panas atau dingin.
  4. ASI dapat menjadi antibodi alami tubuh bayi terutama yang berhubungan dengan penyakit infeksi.
  5. Bahkan komposisi dan volume ASI akan disesuaikan dengan kebutuhan bayi. Anda tidak perlu khawatir akan berkurang sampai 6 bulan.
  6. Pada sistem pencernaan bayi sampai dengan 6 bulan, ASI merupakan makanan dan minuman yang tepat unuk bayi tanpa harus diberikan makanan atau cairan tambahan.

Memberikan ASI eksklusif pada ibu juga memberikan manfaat. Manfaat ASI eksklusif akan membantu dalam mengembalikan tubuh ibu setelah hamil. Dengan aktivitas menyusui maka timbunan lemak pada tubuh ibu akan dipergunakan untuk membentuk ASI sehingga berat badan ibu akan kembali stabil. Selanjutnya adalah ikatan batin antara ibu dan anak akan lebih terjaga karena ibu dapat dengan mudah mengekspresikan kasih sayang kepada anaknya. Dengan demikian ikatan batin semakin kuat.

Bayi yang sering berada dalam dekapan ibu karena menyusui akan merasakan kasih sayang ibunya. Dia juga akan merasa aman dan tenteram, terutama karena masih dapat mendengar detak jantung ibunya yang telah dikenal sejak dalam kandungan. Perasaan terlindung dan disayangi inilah yang akan menjadi dasar perkembangan emosi bayi dan membentuk kepribadian yang percaya diri dan dasar spiritual yang baik. Begitu pula dengan pemulihan kesehatan ibu yang semakin cepat ketika ibu memberikan ASI eksklusif pada bayi.

Dengan demikian penting bagi ibu untuk memberikan ASI eksklusif, yaitu memberikan ASI tanpa makanan dan cairan apapun selama 6 bulan. Yuk, mulai memberikan ASI eksklusif untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal.

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment