Prof Tjipta Lesmana: Kalau Ada Permainan Data Beras Copot Menteri Pertanian

Prof Tjipta Lesmana: Kalau Ada Permainan Data Beras Copot Menteri Pertanian

Prof Tjipta Lesmana Kalau Ada Permainan Data Beras Copot Menteri Pertanian
Prof Tjipta lesmana (Foto: Dok Suaramuslim.net)

Jakarta (Suaramuslim.net) – Pengamat Komunikasi Politik Prof Tjipta Lesmana mengkritik kebijakan impor beras yang direncanakan pemerintahan Joko Widodo. Ia mempertanyakan kebijakan pemerintah yang ingin mengimpor beras padahal pada bulan Februari dan Maret petani akan panen masing-masing sebanyak dua juta ton beras.

Ia juga mengkawatirkan adanya permainan dalam rilis data pemerintah terkait stok beras nasional. Bahkan menurutnya kalau memang Menteri Pertanian melakukan permainan dan tidak jujur dalam datanya maka Menteri tersebut layak dicopot dari jabatannya.

“Kalau ada permainan (data beras), copot itu Menteri Pertanian, karena data ini tidak boleh sembarangan dan main-main” ujarnya, Rabu (17/1) di Jakarta.

Sebelumnya Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa sepanjang tahun 2017 produksi beras nasional Indonesia mengalami surplus dari kebutuhan pangan nasional. Namun kemudian Kementerian Perdagangan justru ingin melakukan impor beras dari negara Vietnam dan Thailand.

“Presiden Jokowi harus segera panggil Mendag, Mentan, Bulog serta PPI dan tanya kenapa ini impor” tegas Tjipta.

Di samping itu menurutnya kebijakan impor beras juga tidak efektif. Karena proses impor beras dari mulai direncanakan sampai datangnya beras impor tersebut akan memakan waktu satu sampai dengan dua bulan. Padahal sementara itu Indonesia akan mengalami panen raya yakni di bulan Februari dan Maret.

“Impor beras memakan waktu dua bulan, jadi tidak efektif” tandasnya.

Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment