Solidkan gerakan jamaah, Forum Silaturahim Dai Nasional Persyada Al Haromain digelar hari ini

Solidkan gerakan jamaah, Forum Silaturahim Dai Nasional Persyada Al Haromain digelar hari ini

Abi Ihya mewakili Abuya Sayyid Ahmad Bin Muhammad Alwi Al Maliki Al Hasani menerima penghargaan dari PBNU pada rangkaian milad satu abad NU Senin (06/02/23).

TRENGGALEK (Suaramuslim.net) – Yayasan Persyada Al Haromain menggelar Silaturrahim Da’i Nasional di Pondok Pesantren Anwarul Haromain Kamulan Trenggalek Jawa Timur pada Jumat dan Sabtu (17-18/02/23). Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun yang juga disebut Multaqo Da’i Al Haromain.

Pendiri dan pembina Yayasan Persyada Al Haromain adalah Abi KH. Ihya Ulumiddin. Beliau santri awal Abuya Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki Al Hasani. Setelah kembali dari Mekkah diberi amanah menjalankan roda Pondok Pesantren Pengembangan Dan Dakwah Nurul Haromain Pujon Malang.

Pada rangkaian milad satu abad Nahdlatul Ulama lalu, Abi Ihya mewakili Abuya Sayyid Ahmad Bin Muhammad Alwi Al Maliki Al Hasani menerima penghargaan dari PBNU, Senin (06/02/23).

Ketua Umum Yayasan Persyada Al Haromain, Dr. KH. Soehardjoepri menuturkan bahwa Forum Silaturrahim Da’i Nasional Persyada yang ke-23 ini mengambil tema “Menyolidkan Pergerakan Jama’ah dan Bersinergi Memberdayakan Potensinya Untuk Menjaga Keutuhan NKRI.”

“Kegiatan rutin tahunan ini diadakan dengan landasan berpijak perlunya para kader dakwah, para da’i, termasuk di dalamnya para guru di LPI Persyada menyelaraskan gerak dakwahnya sehingga menjadi sebuah barisan yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan dan problematikanya,” ujarnya.

K.H. Joepri berharap sinergi ini dapat terus dibangun sehingga Islam ini menjadi solusi dan tersosialisasi dengan baik kepada jama’ah Persyada dan juga seluruh umat manusia.

Selain itu, imbuhnya, kegiatan ini juga menjadi wadah pertemuan seluruh jama’ah Persyada dengan Sang Murabbi, Abi K.H. Ihya Ulumiddin.

“Sebagaimana telah kita pahami bersama, bahwa dalam gerak berjamaah ini, kepatuhan terhadap Murabbi adalah suatu kewajiban agar jamaah bisa mencapai cita-citanya untuk berkumpul bersama Rasulullah di akhirat,” jelasnya.

Sumbangsih masing-masing individu kepada perkumpulan ini juga diperlukan sebagai bentuk khidmah dan ikut serta dalam perjuangan bersama Murabbi.

“Oleh karenanya, pada momen pertemuan ini, diharapkan agar seluruh hadirin dapat mengambil pelajaran dan dengan sungguh-sungguh melaksanakan pesan-pesan dari Murabi kita,” papar K.H. Joepri.

Wakil Pembina Yayasan Persyada Al Haromain, K.H. Imam Mawardi Ridlwan menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk berkumpul menyatukan hati dalam menjalankan amanah dakwah.

“Para alumni Pondok Pesantren Nurul Haromain Pujon telah diberi amanah mengembangkan tugas pengabdian di masyarakat dan disatukan kembali di forum oleh Abi KH. M. Ihya Ulumiddin,” jelas Kiai Imam.

“Mereka berkumpul untuk menyampaikan problematika selama pengabdian. Multaqo juga diikuti oleh para pengurus yayasan dan jama’ah yang pernah mengaji pada Abi Ihya. Terpenting mereka berkumpul untuk meneguhkan tugas pengabdian pada masyarakat,” imbuhnya.

Ketua Panitia Forum Silaturrahim Nasional Dai Al Haromain, Ustadz Miftahul Falah menuturkan pentingnya kumpul bareng.

“Kumpul bareng yang kemudian disebut Multaqo Dai Al Haromain untuk menguatkan ikatan silaturrahim dan pengabdian. Diperkirakan yang akan kumpul sebanyak 1.200 jama’ah dan dai. Semoga lancar,” papar Ustadz Tata, panggilan akrab dai muda tersebut.

Pengasuh Pondok Pesantren Anwarul Haromain Kamulan Trenggalek, K.H Bahrur Munir selaku tuan rumah menyampaikan rasa syukur telah ditunjuk untuk berkhidmat.

“Kami keluarga Pesantren Anwarul Haromain Kamulan Trenggalek menerima amanah untuk berkhidmat pada guru. Kami menyiapkan sesuai keadaan dan kemampuan. Jika ada kekurangan mohon dimaafkan. Semoga keberkahan dari guru untuk keluarga Pesantren Anwarul Haromain Kamulan,” sambung Gus Bahrur.

Ketua DPP Anshoriyyah Persyada Al Haromain, dr. Farida, menuturkan bahwa Multaqo Persyada Al Haromain ke-23 selain menjadi ajang untuk memperkuat ikatan persaudaraan di kalangan Muslimah Al Haromain, juga para ibu dapat saling memotivasi dan mendukung kiprah dakwah para suami (dai) di wilayah dakwah masing-masing.

“Peran muslimah dalam mendukung pengabdian di masyarakat para dai harus dioptimalkan sehingga menjadi motivasi. Para muslimah di Persyada Al Haromain memberikan peran aktif dengan berbagai program kemuslimatan dan pendidikan anak-anak,” jelas dr. Farida.

Rangkaian Forum Silaturrahim Nasional Dai Al Haromain akan ditutup Sabtu (18/02/23) dengan kegiatan Haul Abuya Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki Al Hasani dan taujih dari Abi KH. M. Ihya Ulumiddin.

Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment