Tadabbur Ayat Yaa Ayyuhannaas: Surat An Nisa Ayat 170

Tadabbur Ayat Yaa Ayyuhannaas: Surat An Nisa Ayat 170

Ilustrasi Wanita Membaca Alquran. (Ils: Nurhadi/dribbble)
Ilustrasi Wanita Membaca Al-Qur'an. (Ils: Nurhadi/dribbble)

Suaramuslim.net – Saudaraku yang berbahagia, hari ini kita akan mentadabburi ayat Al Quran berupa seruan untuk seluruh manusia, yaitu surat An Nisa ayat 170 sebagai berikut:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاءَكُمُ الرَّسُولُ بِالْحَقِّ مِن رَّبِّكُمْ فَآمِنُوا خَيْرًا لَّكُمْ ۚ وَإِن تَكْفُرُوا فَإِنَّ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَكَانَ اللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا

“Wahai manusia, sesungguhnya telah datang Rasul (Muhammad) itu kepadamu dengan (membawa) kebenaran dari Tuhanmu, maka berimanlah kamu, itulah yang lebih baik bagimu. Dan jika kamu kafir, (maka kekafiran itu tidak merugikan Allah sedikit pun) karena sesungguhnya apa yang di langit dan di bumi itu adalah kepunyaan Allah. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”

Kandungan Ayat

1. Ayat ini adalah seruan untuk seluruh manusia tanpa pandang agama, suku, ras, warna kulit dan bangsa.

2. Perintah untuk beriman kepada hamba Allah dan Rasul-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

3. Kedatangan Rasulullah adalah benar dan syariat yang beliau bawa adalah benar.

4. Kebenaran itu datangnya dari Allah.

5. Beriman adalah lebih baik bagi kita daripada tidak beriman.

6. Orang yang beriman adalah orang yang mendapatkan keuntungan dunia dan akhirat.

7. Orang yang tidak beriman adalah orang yang mendapatkan kerugian dunia dan akhirat.

8. Iman menurut bahasa artinya percaya.

9. Iman menurut syariat adalah, ucapan lisan, keyakinan hati dan pengamalan dengan anggota tubuh.

10. Iman bisa bertambah dan berkurang. Iman bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan kemaksiatan.

11. Iman bukan hanya di bibir atau di hati saja, akan tetapi dibuktikan dengan amal perbuatan.

12. Iman yang benar adalah mengimani semua yang wajib diimani berdasarkan wahyu Allah.

13. Kafir adalah kebalikan iman.

14. Allah adalah Maha Kaya dan tidak rugi oleh kemaksiatan orang-orang yang berbuat maksiat dan kekafiran orang-orang kafir.

15. Kita membutuhkan Allah dan Allah tidak membutuhkan kita.

16. Allah Maha Mengetahui orang-orang yang layak mendapatkan hidayah dan orang-orang yang layak disesatkan.

17. Orang yang taat dan bertakwa akan diberi hidayah dan orang yang tidak taat lagi sombong akan disesatkan.

18. Allah Maha Bijaksana dalam firman, perbuatan, syariat dan takdir-Nya.

19. Semua yang ditentukan Allah pasti penuh dengan hikmah.

20. Ada hikmah yang telah kita ketahui dan ada pula hikmah yang belum kita ketahui.

Khadimul Quran/Pelayan Al Quran
Abdullah Sholeh Hadrami

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment