Undang UAS, Kiai Ahmad Fauzi Tijani: Kita Bahas Strategi Dakwah, Tidak Ada Unsur Politik

Undang UAS, Kiai Ahmad Fauzi Tijani: Kita Bahas Strategi Dakwah, Tidak Ada Unsur Politik

Undang UAS, Kiai Ahmad Fauzi Tijani Kita Bahas Strategi Dakwah, Tidak Ada Unsur Politik
Pengasuh Ponpes Al Amien Prenduan, K.H. Dr. Ahmad Fauzi Tijani MA saat memberikan sambutan tablig akbar Ustadz Abdul Somad, Ahad (17/3/19). (Foto: Wirawan/Suaramuslim.net)

SUMENEP (Suaramuslim.net) – Pondok Pesantren Al Amien Prenduan Sumenep Madura Jawa Timur mengundang Ustaz Abdul Somad (UAS) untuk mengisi tablig akbar mengenai Strategi Dakwah menurut Al Quran dan Hadis, Ahad (17/3/19). Melalui pengasuh Ponpesnya, Kiai Ahmad Fauzi Tijani mengatakan bahwa agendanya murni majelis taklim.

“Acara ini murni majelis taklim, majelis ilmu. Steril dan tidak ada unsur politik, tidak ada tendensi politik. Pihak pondok melarang ada atribut politik. Ini upaya mencerdaskan masyarakat. Sudah selayaknya kegiatan seperti ini didukung,” paparnya saat ditemui Suaramuslim.net, Ahad (17/3/19) siang.

“Memang momen ini sangat berdekatan dengan momentum pilpres namun kami sudah mengundangnya jauh hari, dua tahun belakang, dan alhamdulillah bisa hari ini, karena beliau selalu menepati janjinya,” tambah pengasuh Ponpes Al Amien tersebut.

Menurut Kiai Ahmad Fauzi Tijani, Ponpes Al Amien bersyukur karena UAS bisa menghadiri acara Tabligh Akbar bertajuk Strategi Dakwah Menurut Al Quran dan Hadis.

Ia menyebut, undangan sudah lama dikirim. Setelah dua tahun, tim UAS akhirnya menyanggupi hadir di acara tablig akbar tersebut.

“Kita merindukan sosok mubalig yang luar biasa berkualitas ilmunya,” tegasnya.

Ia menjelaskan, santri Ponpes Al Amien diharapkan meneladani sikap UAS yang mampu berdiri untuk semua golongan.

“Mari kita mendoakan beliau istiqamah. Terus menjadi mubalig yang menyampaikan dakwah berkualitas,” pungkasnya.

Reporter: Teguh Imami
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment