Suaramuslim.net – Sejak beberapa tahun belakangan industri pariwisata begitu diminati masyarakat lokal maupun warga asing. Hampir sebagian besar daerah atau kota di dunia fokus pada pengembangan sektor wisata.
Tren pelesir juga diminati oleh masyarakat Muslim di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia. Hal ini seiring dengan perhatian Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan sektor wisata halal.
Nah, khusus bagi masyarakat Muslim yang gemar melakukan wisata keluar kota bahkan ke belahan negara lain. Pastikan Anda mempertimbangkan beberapa hal, seperti ketersediaan tempat makan halal, tempat beribadah, kenyamanan serta keselamatan Anda saat selama liburan.
Dengan begitu perjalanan Anda berjalan dengan lancar dan menyenangkan tanpa harus meninggalkan kewajiban utama sebagai seorang Muslim. Berikut persiapan bagi traveller Muslim sebelum berwisata.
Kumpulkan info tentang lokasi wisata yang akan dituju
Ini termasuk persiapan mendasar bagi traveller Muslim sebelum memutuskan akan berwisata ke suatu lokasi. Anda bisa mencari informasi seputar lokasi wisata itu melalui internet, membaca ulasan orang lain yang pernah mengunjunginya, atau jajak pendapat di media sosial.
Pastikan Anda mencari tahu tentang harga makanan sekaligus kandungan dari makanan tersebut, ketersediaan tempat ibadah, tingkat keamanan di lokasi, serta barang tambahan yang mungkin diperlukan saat di lokasi wisata.
Sedia kompas digital sebagai penunjuk arah Shalat
Jika kebetulan Anda berwisata ke suatu tempat yang mayoritas penduduknya non Muslim, maka Anda perlu bantuan perangkat penunjuk arah kiblat. Namun Anda tidak perlu bingung karena Anda dengan mudah dapat mengunduh aplikasi penunjuk arah kiblat. Kompas digital ini juga berguna ketika Anda tersesat di tengah hutan atau sedang melakukan pendakian ke puncak.
Pastikan lokasi kuliner menyediakan makanan halal
Meski sudah membawa persediaan makanan dalam tas, namun terkadang kita ingin mencicipi kuliner khas di tempat lokasi. Jika sebelumnya sudah mencari tahu info kuliner halal, Anda bisa langsung mengunjungi lokasi tersebut.
Namun, bila sebelumnya Anda belum sempat mencari info tentang tempat kuliner halal, perhatikan detail tulisan di menu makanan. Bila kedapatan menjumpai istilah “ham” untuk bahasa Korea atau “butaniku” dalam bahasa Jepang (keduanya berarti babi), pork (anjing), jangan ragu untuk segera meninggalkan tempat makan tersebut. Karena sudah pasti makanan yang dijual tidak halal.
Sebagai alternatif, Anda bisa memilih tempat makan atau restoran yang menyajikan menu vegetarian. Selain terjamin kualitas kesehatannya, restoran khusus ini juga dipastikan halal.
Waktunya persiapkan perlengkapan travelling
Buatlah checklist daftar barang yang akan dibawa saat perjalanan. Mulai dari perlengkapan utama seperti mandi, busana, perlengkapan sholat, obat-obatan, camilan atau roti, peralatan ATK, ponsel beserta kelengkapannya dan beberapa barang pelengkap yang sekiranya dibutuhkan selama perjalanan atau tiba di lokasi. Seperti jas hujan, kaca mata, buku bacaan, video recording (bisa menggunakan smartphone yang berkualitas).
Pastikan semua berjalan On Time
Kebanyakan traveller punya beberapa destinasi wisata yang ingin dikunjungi. Nah, perpindahan dari satu lokasi menuju lokasi lainnya pastinya memerlukan waktu cukup banyak. Sebisa mungkin optimalkan waktu Anda, agar tidak terbuang begitu saja.
Usahakan Anda pilih transportasi yang nyaman dan terhindar dari kemacetan. Jika terpaksa terjebak dalam kemacetan, tak perlu pusing, Anda bisa membaca buku sejenak atau mendengarkan murottal Al Quran.
Kontributor: Siti Aisah
Editor: Oki Aryono
