JAKARTA (Suaramuslim.net) — Ijtima ulama II telah Tetapkan nama Prabowo Subianto sebagai capres dan Sandiaga Salahuddin uno sebagai cawapresnya. Apa alasannya?

“ada banyak alasan mengapa kami memilih Prabowo-Sandi yang dipilih melalui musyawarah dewan politik saat ijtima Ulama II kemarin, Minggu (16/9), salah satunya kami ingin Cawapresnya dipilih ulama, bukan presiden memilih ulama” tutur Mochammad Yunus saat dihubungi Suaramuslimdotnet melalui sambungan seluler, Senin (17/9).

Dia menambahkan, sebenarnya pakta integritas 17 yang beredar di masyarakat luas tersebut bukan hanya soal penetapan Capres-Cawapres, namun kami melihat program yang ditawarkan Prabowo-Sandi dan komitmen untuk melaksanakan pakta Intergritas tersebut.

“saat kami memilih Prabowo-Sandi tidak begitu saja, atau tidak cek kosong, namun hal tersebut melalui pertimbangan yang matang” tambah Yunus selaku Seketraris Jendral Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) tersebut.

Saat ditanya mengenai kemungkinan ulama pecah menjadi dua, Mochammad Yunus yakin bahwa itu tidak akan terjadi, hanya saja mungkin berbeda pilihan politik.

“saya kira tidak akan pecah, ini hanya perbedaan cara pandang, pilihan politik terkait pilihan Capres-Cawapres, setiap ulama pasti memiliki latarbelakang dan caranya masing-masing untuk menilai dan menenttukan, insyallah akan damai-damai saja” pungkasnya.

Reporter: teguh Imami
Editor: Ali Hasibuan