Suaramuslim.net – Arthritis mengacu pada nyeri sendi yang biasanya terkait dengan pembengkakan, kekakuan, dan berkurangnya kemampuan gerak. Terkadang, sendi dan otot dapat dipengaruhi oleh perubahan fisik dalam kehamilan dan dapat berlanjut selama beberapa pekan atau berbulan-bulan setelah kehamilan.
Apakah arthritis umum terjadi setelah kehamilan?
Faktanya, arthritis umum terjadi pada orang-orang dari segala usia. Ini dapat memperburuk setelah kehamilan serta persalinan dan beberapa ibu cenderung mengalami radang sendi arthritis selama beberapa waktu setelah melahirkan.
Meskipun tidak ada bukti substansial untuk mendukung klaim tersebut, namun ada keyakinan bahwa ada perubahan hormon dan imun yang kompleks terjadi selama dan setelah kehamilan. Ini bisa menjadi alasan yang masuk akal untuk peningkatan tingkat rheumatoid arthritis setelah kehamilan.
Dikutip dari MomJunction, ibu mungkin mengalami nyeri sendi setelah melahirkan di pergelangan tangan, tangan, pergelangan kaki, dan kaki. Ada juga risiko munculnya penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis setelah kehamilan.
Jika memang mengalami nyeri sendi hebat, hingga sulit tidur jangan tunda berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan perawatan untuk meminimalkan rasa sakit. Terapi yang diberikan bisa berupa obat atau rekomendasi fisioterapi.
Cara mengurangi nyeri arthritis
Melansir dari laman halodoc, cara lainnya mengurangi nyeri arthritis adalah membuat bobot tubuh dalam level normal. Kelebihan berat badan bisa membuat arthritis semakin menyiksa karena beban pada otot dan sendi semakin berat. Menurunkan berat badan bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri.
Nyeri sendi setelah melahirkan bisa diredakan untuk sementara dengan mengonsumsi obat pereda rasa nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau paracetamol. Tapi, pastikan ibu mengonsumsinya sesuai dengan petunjuk pemakaian.
Selain obat-obatan, ibu juga bisa meredakan nyeri sendi dengan cara-cara alami berikut:
- Minum air hangat dengan campuran satu sendok teh kayu manis
- Minum cuka apel yang dilarutkan dalam segelas air hangat dan ditambahkan madu
- Pijat bagian tubuh yang terasa nyeri dengan minyak mustard
- Mengompres bagian sendi yang sakit dengan kantong es selama 15-20 menit
- Mengonsumsi suplemen minyak ikan
- Beristirahat yang cukup
Jadi, nyeri sendi setelah melahirkan sebenarnya adalah kondisi yang wajar dan tidak berbahaya. Tapi, bila nyeri sendi kerap kali muncul atau tidak kunjung sembuh dan bahkan bertambah parah, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mengevaluasi lebih lanjut penyebab nyeri sendi yang ibu alami.