JAKARTA (Suaramuslim.net) – Politisi Partai Demokrat Andi Arief ditangkap karena kasus pemakaian narkoba, Ahad (03/02). Ia ditangkap di sebuah hotel di kawasan Slipi Jakarta Barat oleh Tim Markas Besar Polri.
Sebelum digerebek Andi Arief diduga membuang bong atau alat penghisap sabu ke dalam kloset. Ini terlihat dari foto-foto yang beredar di media yang menunjukkan sebuah kloset rusak.
Sebelum ditangkap, wasekjend partai berlambang bintang mercy itu sempat aktif menggunakan twitter pribadinya.
Melalui akun Twitternya @andiarief, ia mengkritik politisi partai Golkar Misbakhun yang mengomentari isi pidato dari putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono.
“Misbakhun, ini pidato politik partai demokrat yang harusnya disampaikan ketum, karena berhalangan diganti AHY. Ente nonton pidatonya ngga,” tulis Andi Arief.
Ia menyertakan sebuah situs berita yang memberitakan komentar Misbakhun mengenai isi pidato AHY.
Di hari yang sama ia juga mentwit salah satu kader partai Demokrat yang sedang berpidato dalam sebuah acara.
“Petarung Demokrat dari dapil Pacitan, Magetan, Trenggalek, Ngawi dan Ponorogo. Lanjut Pak De @SartonoHutomo” cuit Andi Arief.
Sampai saat ini Andi Arief masih dalam proses pemeriksaan. Partai Demokrat telah melakukan rapat khusus demi membahas kasus Andi Arief.
Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir
