Meniti Tangga Kesuksesan

Meniti Tangga Kesuksesan

Suaramuslim.net – Manusia adalah produk dari pencipta yang maha luar biasa, yang membawa kita ke dunia untuk menjalani kehidupan yang sukses. Kita dilengkapi dengan kemungkinan-kemungkinan luar biasa yang tidak terdapat pada produk alam ini. kita menyia-nyiakan pemberian sang arsitek agung, jika gagap menggunakan peralatan yang terdapat pada diri kita, serta tenaga yang menjadi berkah optimal sejak lahir.
Kesulitan, tantangan, keruwetan, hambatan, semua hanyalah anak tangga untuk tumbuh dewasa dan sukses. Kita bukan lagi anak kecil yang harus selalu diberi manisan, dijauhkan dari bahaya, dimudahkan dan selalu berada dalam zona nyaman. Sebaliknya kita menjadi dewasa karena diberikan pilihan sedih, senang sulit mudah, mengeluh dan berlapang dada. Dengan syukur dan sabar yang optimal kita akan berani bersahabat dengan masalah. Sedangkan orang yang tidak bersyukur dan bersabar ia akan reaktif dengan masalah.

Kalau kita mengaku beriman, sangat tidak layak kalau hidup indah yang sekali-kalinya ini menjadi biasa-biasa saja. Bukankah kita belajar terus menerus untuk menjadi orang-orang yang meningkatkan keimanan? Kalau ini pilihan kita, kita harus menanamkan rasa selalu tidak puas kalau hidup biasa-biasa saja. Karena Allah telah menciptakan kita menjadi orang luar biasa. Maksimalkan potensi diri, tidak hanya semata agar mendapat imbalan materi atau gelar duniawi namun juga kesuksesan serta kemuliaan di mata Ilahi.

Oleh karena itu, mari kita manfaatkan waktu dan sisa umur yang telah dianugerahkan Allah dengan mencari bekal sebanyak-banyaknya untuk meniti tangga kesuksesan. Salah satu nasihat Iman Syafi’i berikut juga bisa kita praktikkan untuk mengetuk pintu kesuksesan yang tidak hanya di dunia namun juga sampai negeri Akhirat. Tidak hanya sukses di mata manusia tapi juga Allah subhanahu wa ta’ala.

”Pergilah merantau untuk mencari kemuliaan. Karena dalam perjalanan itu ada lima kegunaan, yaitu : menghilangkan kesedihan, mendapatkan penghidupan, mendapatkan ilmu, mengagungkan jiwa dan dapat bergaul dengan orang banyak. ”
Banyak ayat Al Quran yang berbicara tentang kesuksesan. Bahkan dalam lima kali sehari kita di seru untuk menuju kesuksesan. Haya ’ala falah.

Ya, panggilan adzan adalah seruan untuk menuju kesuksesan. Maka orang yang sukses sejati adalah orang yang mengikuti aturan-aturan Allah, taat kepada Allah dan rasul-Nya, tidak durhaka, banyak berbuat kebaikan, dan manfaat untuk diri sendiri, keluarga dan orang lain, beriman dan beramal sholeh, meninggal dunia husnul khotimah, mampu menjawab pertanyaan di kubur, selamat dari adzab kubur dan adzab neraka, mendapat ridho Allah, masuk surga dan bisa memandang Allah yang maha mulia. Itulah harapan sukses semua orang beriman. Meniti tangga kesuksesa tak hanyak di dunia tapi hingga di akhirat sana. Wallahu a’lam bishawab.

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment