Pemerintah-DPR Sepakati Bentuk Panja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

Pemerintah-DPR Sepakati Bentuk Panja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

Pemerintah-DPR Sepakati Bentuk Panja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji
Ilustrasi Pelaksanaan Haji di Makkah (Foto: Ist)

JAKARTA (Suaramuslim.net) – Pemerintah melalui Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR RI sepakat membentuk Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1440 H/2019 M. Panja ini dibentuk untuk membahas asumsi dasar dan komponen BPIH serta secepatnya dapat memulai pembahasan.

Pembentukan Panja tersebut menjadi salah satu butir kesimpulan yang mengemuka dalam Rapat Kerja (Raker) pembahasan awal BPIH 1440 H/2019 M antara pemerintah dan Komisi VIII DPR RI di Jakarta, Senin (26/11).

Menag Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, pemerintah mengusulkan BPIH tahun 1440 H/2019 M sebesar 2.675 US Dolar, ada kenaikan sebesar 43 US Dolar.

Kenaikan tersebut, jelas Menag karena disebabkan tiga hal. Pertama, terkait pesawat udara. Menurutnya, sewa pesawat dan bahan bakar avtur mengalami kenaikan. Kedua, transportasi darat dari Mekkah ke Madinah juga sebaliknya, dari Mekkah ke Jeddah dan pemerintah Saudi Arabia resmi menaikkan harganya, karena mereka ingin meremajakan bis-bis yang digunakan jemaah. Ketiga, ada upaya pemerintah meningkatkan kualitas pelayanan bagi jemaah khususnya di Arafah .

“Tahun 2019 nanti (tenda jemaah di Arafah) akan kita lengkapi dengan penyejuk udara atau AC,” ujar Menag.

“Jadi sebenarnya, kenaikan riilnya mencapai 148 US Dolar, tapi kita mencoba menyeimbangkan dengan komponen indirect cost, sehingga yang harus dibayar jemaah hanya 43 US Dolar, tapi ini baru usulan dari pemerintah dalam pembicaraan pendahuluan BPIH 1440 H/2019 M bersama DPR RI yang akan dibahas di Panja BPIH, sehingga kemudian menyepakati berapa biaya haji yang rasional untuk tahun 2019,” ucapnya.

Menag berharap penetapan BPIH 1440 H/2019 M dilakukan lebih cepat, pemerintah menargetkan akhir Januari 2019 BPIH bisa ditetapkan.

“Kita berharap, selama Desember ini BPIH 1440 H/2019 M secara intensif dilakukan pembahasan,” harapnya.

Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment