bung karno

Bung Karno dan Bangsa Arab

Suaramuslim.net – Sejarah perjuangan kemerdekaan RI tidak bisa dilepaskan dengan kehadiran bangsa-bangsa lain yang ikut andil. Sebagai negara yang kaya raya, subur makmur, Indonesia menarik bangsa-bangsa lain untuk datang dan melaksanakan perdagangan. Bangsa Arab dan Cina sejak lama sudah datang ke Indonesia, mereka datang dengan misi perdagangan, kebudayaan dan misi keagamaan. Yang membedakan keduanya adalah […]

Bung Karno dan Bangsa Arab Read More »

Ilustrasi Gus Sholah. Ilustrator: Novitasari

Dinamika Bhinneka Tunggal Ika

Suaramuslim.net – Tidak banyak diketahui orang bahwa Bapak Nasionalisme Indonesia menurut Bung Karno adalah Ernest FE Douwes Dekker (Setiabudi), cucu keponakan dari Multatuli, penulis novel Max Havelaar. Dia pada 1912 mendirikan partai politik pertama, yaitu Indische Partij, bersama Dr Tjipto Mangunkusumo dan Ki Hajar Dewantara. Partai itu punya semboyan “Indie voor Indische” (Hindia untuk orang

Dinamika Bhinneka Tunggal Ika Read More »

Sejarah Orang Besar: Mengapa Islam di Nusantara Mudah di Terima?

Suaramuslim.net – Mereka-mereka yang besar pada zamannya, bukan selalu dikaitkan dengan mereka yang memiliki kekayaan, jabatan, maupun kemapanan. Ada yang menyebut Bung Hatta, Ada yang menyapa Moh. Hatta, Masyarakat Indonesia mengenalnya sebagai Wakil Presiden pertama republik ini. Bersama Bung Karno, dia di tunjuk sebagai Wakil Presiden untuk saling mengisi di pemerintahan. Banyak gagasannya yang berlian, hingga

Sejarah Orang Besar: Mengapa Islam di Nusantara Mudah di Terima? Read More »

Negara Didirikan Bukan Atas Dasar Perseorangan

Amandemen UUD 1945 Mengubur Jiwa Keindonesiaan

Suaramuslim.net – Amandemen UUD 1945 ternyata bukan hanya menambah dan mengurangi pasal demi pasal pada UUD 1945. Tapi lebih jauh telah menghilangkan Pancasila sebagai “meja statis” dan “leitstar dinamis”. Mari kita ikuti cuplikan “Kursus Pancasila Bung Karno di Istana Negara” tanggal 16 Juni 1958 berikut ini. “…Nah, ini yang menjadi pertimbangan dari pemimpin-pemimpin kita dalam

Amandemen UUD 1945 Mengubur Jiwa Keindonesiaan Read More »