Suaramuslim.net – Masker kain menjadi anjuran pemerintah untuk mengurangi risiko penyebaran virus corona. Terutama ketika kita harus bepergian keluar rumah.
Penggunaan masker kain dalam jangka panjang memunculkan kekhawatiran jerawat. Faktanya, jerawat yang diakibatkan oleh penggunaan masker menjadi hal yang umum belakangan ini.
Ketika minyak menyumbat pori-pori, ia akan menjadi komedo. Setiap gesekan dan iritasi pada masker mendorong bakteri ke kulit. Memungkinkan bakteri dan kotoran lebih mudah dan menyebabkan peradangan dan jerawat.
Sehingga penting menjaga rutinitas perawatan kulit sederhana. Ketika kulit menjadi iritasi, kita cenderung langsung menggunakan produk yang paling ampuh. Padahal ini bisa menyebabkan lebih banyak iritasi dan jerawat pun memburuk.
Nah, di bawah ini suaramuslim.net berbagi tips mencegah jerawat muncul karena sering pakai masker kain yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Mencuci wajah sebelum dan sesudah memakai masker
Sebelum memakai masker, cuci kedua tangan terlebih dahulu kemudian bersihkan wajah sebelum dan sesudah memakai masker. Gunakan sabun cuci muka yang biasa kamu pakai untuk mengangkat minyak berlebih secara efektif. Sabun cuci muka juga bisa menghidrasi kulit dan mengembalikan kelembapan kulit.
2. Gunakan pelembab setelah membersihkan wajah
Setelah membersihkan wajah dan mengeringkannya, aplikasikan pelembap pada wajah agar kelembapan kulit tetap terjaga sekaligus membuat skin barrier jadi semakin kuat. Pelembap ini juga berfungsi mengurangi iritasi pada kulit.
3. Segera lepas masker ketika berada di rumah
Begitu sampai di rumah, kamu disarankan untuk langsung membuka masker. Selain untuk mencegah benda-benda rumah terkontaminasi bakteri atau virus yang menempel pada masker, hal ini juga betujuan membiarkan kulit kamu kembali bernapas.
Jika tetap harus menggunakan masker saat berada di rumah, pastikan menggunakan masker yang baru dan bersih. Namun, jangan lupa untuk membersihkan wajah terlebih dahulu, ya!
4. Jika kulit sensitif dan kering, gunakan barrier cream
Gesekan antara masker dengan kulit dapat menyebabkan iritasi, terlebih pada kulit sensitif. Untuk menghindari masalah kulit ini, kamu bisa menggunakan pelembap dengan tekstur yang thick.
Sofie Pavitt, seorang ahli kecantikan asal New York, juga menyarankan untuk meminimalisir penggunaan skin care dengan kandungan aktif yang dapat meningkatkan sensitivitas kulit.
5. Rajin pakai masker wajah
Kulit yang sulit bernapas karena penggunaan masker kain biasanya akan menjadi kemerahan dan terasa gatal. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan masker pada area wajah yang memerah.
Pilih masker yang mengandung bahan-bahan untuk menghempas jerawat seperti tea tree, charcoal atau turmeric. Gunakan selama 20 menit lalu bilas dengan air hangat yang dilanjutkan dengan melakukan rutinitas skin care.
6. Hindari make up berlebih pada wajah
Cukup gunakan make up di area wajah yang tidak akan tertutupi oleh masker seperti bagian jidat dan mata. Tujuannya adalah untuk menghindari potensi tersumbatnya pori-pori yang pada akhirnya akan memicu timbulnya jerawat.
7. Pilihlah bahan masker yang terbuat dari kain katun
Kain katun memiliki rongga yang membuat kulit mudah bernapas sekaligus aman untuk kulit. Bahan katun disarankan karena kainnya tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Namun, usahakan ukuran masker pas dengan wajah. Dengan begitu, wajah akan minim mengalami gesekan yang bisa memicu iritasi pada kulit wajah.
8. Rajin mencuci masker
Cuci masker yang telah dipakai dan pastikan jangan memakai masker sama sampai berhari-hari tanpa dicuci. Pasalnya, masker yang kotor dapat menyebabkan munculnya jerawat pada wajah. Cuci masker dengan air panas atau beri cairan disinfektan agar kuman yang menempel pada masker mati.