Narasi

Hasyim Asy’ari Sang Pendidik Karakter Bangsa

Hasyim Asy’ari: Sang Pendidik Karakter Bangsa

Suaramuslim.net – Hadratusy Syekh KH Hasyim Asy’ari, pendiri Pesantren Tebuireng, Jombang, pendiri Nahdlatul Ulama, adalah guru paripurna. Ribuan santri beliau didik, dan ratusan dari mereka menjadi ulama atau kiai, pendiri pondok pesantren, atau menjadi tokoh-tokoh umat Islam. Ini belum termasuk santri-santrinya yang terbilang mustami’ (pendengar setia sang guru), ngaji sekilas kepada beliau, jejer pandito dalam

Hasyim Asy’ari: Sang Pendidik Karakter Bangsa Read More »

Kisah Dara: Mantan Anak Punk yang Punya Tato di Wajah

SURABAYA (Suaramuslim.net) – Nama Dara (bukan nama sebenarnya) mendadak viral di media sosial. Sosok wanita berhijab ini terlihat unik karena memiliki tato di wajahnya. Ia mengaku telah hijrah dari dunia anak punk yang penuh kebebasan. Dalam sebuah wawancara Dara bersama ibunya menceritakan perubahan dalam hidupnya. Dulu, Dara begitu menikmati hidup sebagai anak punk. Ia pernah

Kisah Dara: Mantan Anak Punk yang Punya Tato di Wajah Read More »

Ilustrasi Lelaki Bertato. (Ilustrator: Novitasari)

Kisah Hapus Tato Sang Mantan Preman

Suaramuslim.net – “Sebelum orang tua saya meninggal, malamnya tidak disangka saya kok bisa ikut mengubur jenazah orang hingga mengantarnya di kuburan. Nah, setelah di kuburan inilah saya melihat ibu saya. Di situ saya kaget, shock, baru kemudian besoknya saya mendapat kabar beliau sudah tidak ada,” Indra. Setiap yang bernyawa pasti mengalami kematian. Nanti, besok, kapan

Kisah Hapus Tato Sang Mantan Preman Read More »

Hijrahku, Perginya Temanku dan Marahnya Saudaraku

Hijrahku, Perginya Temanku dan Marahnya Saudaraku

Suaramuslim.net – “Banyak orang di sekitar tidak nyaman saat aku hijrah. Teman, kerabat, saudara mulai menjauhi ada juga yang mulai membenci. Saat silaturrahmi ke saudara, mereka menasehati, jangan ikut aliran-aliran yang tidak jelas itu ya, jangan ikut aliran-aliran ndak jelas.” Edsen, 23 tahun. Kehidupan remaja adalah kehidupan yang serba mencoba. Mencoba hal baru, mencoba hal

Hijrahku, Perginya Temanku dan Marahnya Saudaraku Read More »

Tulis Menulis dan Pinjam Meminjam Kitab Hadis di Masa Lampau

Tulis Menulis dan Pinjam Meminjam Kitab Hadis di Masa Lampau

Suaramuslim.net –  Membincangkan penulisan atau pembukuan hadits nabi, para ahli sejarah mencatat, bahwa setelah lebih dari seabad, hadits kemudian dibukukan. Selama itulah hadits bertebaran di masyarakat Islam dan umumnya hanya dilestarikan hanya dalam bentuk hafalan. Syuhudi Ismail dalam Hadis Nabi Menurut Pembela, Pengingkaran dan Pemalsuannya (1995), sebagian sahabat di samping menghafalnya juga menulisnya. Terutama bagi

Tulis Menulis dan Pinjam Meminjam Kitab Hadis di Masa Lampau Read More »

Hijrah atau Pindah Agama

Saat Harus Memilih antara Hijrah atau Pindah Agama

“Tinggal selangkah lagi saya sudah pindah agama, semua teman-teman terdekat juga mendukung. Saya sudah membaca Alkitab, cari-cari informasi untuk pindah agama, namun Tuhan berkata lain, saya dipertemukan dengan komunitas Surabaya Hijrah,” Beby, 21 Tahun, Surabaya. Suaramuslim.net – Lingkungan, teman, kerabat, keluarga, merupakan komponen penting sebagai pembentuk watak dan karakter diri. Filosofi lama tentang berkawan dengan

Saat Harus Memilih antara Hijrah atau Pindah Agama Read More »

Ilustrasi Ustaz. (Ilustrator : Novitasari)

Berubah setelah Mendengar Ceramah Ustaz Akhir Zaman

“Kehidupan di Bali yang serba bebas, dirangkul teman yang suka menghambur-hamburkan uang dan sering ke klub malam, menjadikanku anak malam. Suatu ketika aku berada dalam titik terjenuh, hingga akhirnya diberi kesempatan kuliah di Surabaya kemudian perlahan mulai hijrah,” Jebink, 20 tahun. Suaramuslim.net – Bali telah lama menjadi pusat clubbing dan acara-acara malam. Hampir setengah abad

Berubah setelah Mendengar Ceramah Ustaz Akhir Zaman Read More »

Kisah Perang Uhud yang Terjadi di Bulan Syawal

Akhir Tragis Umayyah bin Khalaf , Seorang Pengecut Quraisy

Suaramuslim.net – Setiap orang yang pengecut akan mencari berbagai alasan dan cara untuk menyelamatkan diri dari risiko kematian. Bagi mereka, maut adalah momok yang mengerikan. Saat ada seruan bertempur di medan perang, orang tipe demikian selalu berapologi agar tidak ikut berjuang. Realita ini mengingatkan kita pada salah satu pembesar kafir Quraisy: Umayyah bin Khalaf. Semasa nabi di

Akhir Tragis Umayyah bin Khalaf , Seorang Pengecut Quraisy Read More »