SURABAYA (Suaramuslim.net) – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Timur menginisiasi gerakan 1 kader 1 pohon dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, 5 Juni 2021.
Gerakan tersebut sebagai wujud kontribusi Pemuda Muhammadiyah dalam pelestarian lingkungan, serta pengejawantahan spirit amar ma’ruf dalam isu lingkungan.
Ketua PWPM Jatim Dikky Syadqomullah mengatakan, sekarang ini kepedulian masyarakat pada pelestarian lingkungan semakin menurun.
Hal tersebut dibuktikan dengan masih maraknya pembalakan liar yang mengakibatkan bencana hilangnya hutan, dan rendahnya kesadaran masyarakat dalam penanaman pohon.
Padahal Islam sangat peduli terhadap pelestarian lingkungan. Ini dibuktikan dengan banyaknya ayat Al-Qur’an atau hadis yang terkait dengan hal tersebut.
“Kita ingin kader Pemuda Muhammadiyah tidak hanya hafal dan paham ayat atau hadis mengenai pelestarian lingkungan, tetapi juga mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti halnya ketika Kiai Dahlan mengajarkan Surat Al-Ma’un pada santri-santrinya” tegas Dikky di sela penanaman pohon bersama kader Pemuda Muhammadiyah, Sabtu (5/6/2021).
Lebih lanjut Dikky mengatakan, gerakan 1 kader 1 pohon ini dilakukan serentak oleh kader Pemuda Muhammadiyah di berbagai tempat di Jawa Timur. Serta diharapkan, menjadi momentum agar para kader lebih semangat mengobarkan jihad lingkungan.
“Gerakan ini diharapkan menjadi titik awal dari gerakan-gerakan pelestarian lingkungan yang lebih luas lagi,” pungkasnya.
Sementara itu Wakil Ketua PWPM Jatim Bidang Kehutanan dan Lingkungan hidup, Zakki Fitroni, menuturkan dari data yang masuk ada ribuan pohon yang sudah ditanam oleh kader Pemuda Muhammadiyah di setiap Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Kota di Jawa Timur.
Terbanyak ada di PDPM Kabupaten Pasuruan 1.000 pohon bantuan dari DAS Brantas Mojokerto dan PDPM Kabupaten Kediri 1.000 pohon bantuan dari seorang kader pemuda Muhammadiyah.
Pada awalnya, ide gerakan ini adalah mengajak setiap kader pemuda Muhammadiyah menanam pohon di lingkungan terdekat seperti pekarangan rumah, pinggir jalan di dekat rumah, atau lingkungan sekitar tempat tinggal mengingat masih dalam situasi pandemi.
“Kemudian gerakan ini semakin berkembang di mana PDPM membuat kegiatan penanaman pohon secara masal di lahan-lahan kritis, tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujar Zakki.
Zakki mengatakan gerakan 1 kader 1 pohon mendapatkan respons yang baik oleh kader Pemuda Muhammadiyah.
“Ke depan kami akan terus melakukan edukasi serta aksi nyata dalam kegiatan pelestarian lingkungan, tentunya bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan sehingga dampaknya akan semakin luas,” pungkasnya.