Muslim Milenial Semakin Menggemari Film Islam

Muslim Milenial Semakin Menggemari Film Islam

Muslim Milenial Semakin Menggemari Film Islam
Sutradara film 5 Penjuru Masjid Humar Hady dalam diskusi "Muslim Milenial dan Film Positif" (Foto: Istimewa)

Jakarta (Suaramuslim.net) – Film Islami untuk kalangan muslim milenial di Indonesia punya potensi pasar yang sangat besar. Hal ini diakui Humar Hady yang dikenal banyak membuat film-film islami dan positif dalam sebuah diskusi “Muslim Milenial dan Film Positif” yang diseleggarakan oleh Komunitas Pecinta Film Islami (KOPFI), Sabtu (14/4), Cikini, Jakarta Pusat.

“Bahkan salah satu film terbaru saya (5 Penjuru Masjid – 5 PM) memang menargetkan kalangan muslim milenial sebagai penontonya,” ujar Humar Hady yang baru- baru ini melakukan gala premier untuk film terbarunya 5 PM.

Hal senada juga diakui Ketua KOPFI, Kharis Perdana yang menjadi salah satu pembicara dalam diskusi film tersebut. Lebih lanjut Kharis mengatakan, walaupun saat ini penonton film Islami masih sedikit dibandingkan film yang mainstream, tapi secara perlahan angka penonton mulai berangsur naik.

“Walaupun masih kalah dengan film mainstream, tapi saat ini angka penonton film Islami lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan ini harus kita tanggapi secara positif,” ungkap Kharis.

Di samping itu Kharis berharap, para pembuat film Islam harus semakin kreatif membuat film dan juga bisa menangkap kesukaan dari generasi muslim milenial yang punya kebiasaan dan pandangan yang berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya.

Diskusi tersebut juga menghadirkan salah satu aktor dalam film 5 Penjuru Masjid, yakni M Taufik Akbar. M Taufik Akbar yang akrab disapa Bewok ini mengaku, keinginannya berkarir di dunia film Islami ialah untuk berdakwah melalui karya film. Ia merasa punya dampak psikologi yang positif ketika bermain di film Islami.

“Saat ini yang bisa saya lakukan untuk dakwah adalah dengan main film. Itu juga berdampak terhadap psikologi saya sendiri ke arah yang lebih positif lagi. Kita juga saat ini gak alim-alim banget, tapi setidaknya kita terus mencoba untuk terus lebih baik,” kata Taufik Akbar yang beberapa hari ke depan akan roadshow ke berbagai kota untuk film terbarunya.

KOPFI adalah komunitas pecinta film-film Islami yang dibentuk oleh anak-anak muda pada tahun 2016. Sampai saat ini, kopfi sudah punya cabang hampir di seluruh Indonesia, seperti Jakarta, Bekasi, Lampung, Yogyakarta dan lain-lain.

KOPFI sering juga menjadi media partner dalam mempromosikan film-film Islami agar diketahui publik.
Salah satu jargon yang digalakkan oleh KOFPI adalah “Ayo dukung film baik”.

Reporter: Ali Hasibuan
Editor: Muhammad Nashir

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on WhatsApp
Share on Telegram

Leave a comment