Suaramuslim.net – Banyak orang mengejar mimpi menjadi orang terkaya, dan tak sedikit yang berharap mampu membangun rumah seindah istana, penuh fasilitas canggih dan kemewahan. Apakah termasuk Anda?
Lalu jika Allah menjanjikan istana di surga untuk Anda, apakah Anda akan berjuang sekeras mungkin untuk mendapatkannya? Mari lihat dulu bagaimana Istana yang dijanjikan oleh Allah di surga-Nya.
Batu bata dari emas dan perak
Samuroh bin Jundab meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda yang artinya,
“Malam tadi, saya didatangi oleh dua orang malaikat. Mereka lalu membawa saya ke sebuah bangunan yang batu batanya terbuat dari emas dan perak. Kehadiran kami disambut oleh orang-orang yang setengah wajah mereka sangat tampan, sementara setengah lagi sangat buruk. Kedua malaikat itu lantas berkata kepada mereka, ‘Mandilah di sungai itu’. Setelah mereka menyelam disana, maka bagian wajah mereka yang buruk itu langsung hilang sehingga seluruhnya menjadi tampan ketika mereka kembali kepada kami. Kedua malaikat itu lantas berkata kepada saya, ‘Ini adalah surga Aden dan yang di sebelah sana adalah rumah engkau’. Keduanya juga berkata, ‘Orang – orang yang setengah wajahnya jelek dan setengah lagi tampan itu adalah mereka yang mencampur amalan baik dengan amalan buruk. Akan tetapi Allah subhanahu wa ta’ala kemudian mengampuni mereka”. (Shahih Bukhori dan Muslim)
Istana Umar dan Khadijah
Selain hadist tersebut, Abu Hurairah ra. berkata, “Suatu ketika kami duduk – duduk bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam beliau kemudian bersabda yang artinya,
“Suatu ketika saya bermimpi berada di dalam surga. Tiba – tiba saya melihat seorang perempuan tengah berwudhu di sisi sebuah istana. Saya kemudian bertanya kepadanya, ‘Kepunyaan siapakah istana ini?’ Perempuan itu kemudian menjawab, ‘Kepunyaan Umar Bin Khathab.’ Saya lalu teringat sifat cemburu Umar yang besar sehingga saya langsung berbalik.
Mendengar hal itu, Umar lalu menangis seraya berkata, “Bagaimana mungkin saya akan cemburu kepada engkau wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.” (Shahih Bukhori dan Muslim)
Abu Hurairah ra. juga meriwayatkan bahwa suatu ketika Malaikat Jibril mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ia kemudian berkata,”Wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam Khadijah sudah hampir sampai ke tempat engkau. Ia membawa mangkuk yang di dalamnya terdapat makanan dan minuman. Jika ia nanti telah berada di hadapanmu sampaikanlah salam dari Allah subhanahu wa ta’ala dan dari saya kepadanya. Selain itu, berikanlah kabar gembira kepadanya bahwa ia akan mendapatkan sebuah istana di dalam surga yang di dalamnya seseorang tidak akan mendengarkan suara hiruk pikuk dan tidak pula bersedih. (Shahih Bukhori dan Muslim)
Kita tidak akan mampu membayangkan betapa besarnya nikmat istana yang ada di surga yang menjamin penghuninya tidak akan bersedih. Di dunia ini meski orang mampu hidup bergelimang harta dan mampu membangun istana, namun tidak ada yang menjamin mereka bebas dari kesedihan, kegalauan, kekhawatiran dan lain sebagainya. Lalu apakah Anda masih ragu untuk berjuang mendapatkan salah satu istana Allah subhanahu wa ta’ala di surga kelak?
Salah satu amalan yang mendapatkan Istana di Surga
Anda tentu tahu salah satu amalan yang bisa kita lakukan untuk memiliki istana di surga yang megah adalah melaksanakan Sholat Dhuha 12 raka’at. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda yang artinya,
“Barangsiapa mengerjakan Sholat Dhuha dua belas raka’at, maka Allah subhanahu wa ta’ala akan membangunkan untuk mereka istana yang terbuat dari emas di surga.” (HR. Ibnu Majah)
Tentu selain itu kita juga harus menjalankan semua perintah Allah dan mejauhi semua larangan-Nya. Karena itula yang akan membawa kita ke surga Allah. Wallahu a’lam.
Kontributor: Aisy*
Editor: Oki Aryono
*Script writer dan audio editor
